Halaman

Lagu Pujian untuk Ibu


Pada suatu peristiwa, seorang Dewa bertanya kepada Sang Buddha :

"Siapakah Teman yang paling baik bagi orang yang ada di rumah ?"

"Ibu adalah Teman yang paling baik di rumah," jawab Sang Buddha Gotama.

* * * 
Di dalam Sona Nanda Jataka, 
Boddhisatta menyanyikan lagu pujian untuk Ibu, sebagai berikut :

Ia baik hati dan penuh perhatian kepada kita
Ia menyusui kita dengan air susunya
Seorang Ibu adalah jalan menuju ke surga
Ia amat menyayangi kita



Ia merawat dan memelihara kita
dengan kasih sayang
Ia selalu berdoa untuk kebahagiaan kita


Ia selalu bersujud di setiap tempat suci
mendoakan Anak-anaknya
Ia selalu melindungi Anak-anaknya


Apabila musim berganti
ia menunggu saat
untuk memberikan hadiah kepada Anak-anaknya


Ia mempelajari bintang-bintang
mencari bimbingan mereka
untuk diberikan kepada Anak-anaknya


Pada saat ini, ia bersama Anaknya
Kerinduannya makin bertambah besar
Janin tumbuh di dalam kandungannya
dengan penuh cinta kasih
dan menjadi teman yang baik bagi si Ibu


Ia memberi kekuatan untuk Anaknya
Mulai saat ia mengetahui
ia akan menjadi seorang Ibu


Ia menenangkan dan
membujuk Anaknya yang sedang menangis
dengan menyusuinya dan dengan bersenandung


Belaian dan popok
di tangan Ibu yang lembut
dapat menenangkan Anaknya yang sedang rewel
Seorang Ibu ingin melihat
Anaknya betul-betul suci
tanpa mengalami badai kehidupan
atau kesulitan yang dihadapi Anaknya


Ia merawat Anak-anaknya
seperti seorang perawat yang ahli


Apa saja yang ia dan Suaminya miliki,
ia pasti akan menyimpan untuk Anaknya
mungkin Anaknya akan membutuhkannya
di suatu ketika nanti.


Ia berpikir : "Pada suatu hari nanti Anakku sayang
semua ini akan menjadi milikmu"


Ibu yang selalu khawatir, akan selalu
memberitahukan Anaknya
untuk berbuat kebaikan
"Lakukan ini atau itu Anakku sayang," katanya
Meskipun Anaknya sudah dewasa
seorang Ibu tetap merasa khawatir


Kalau seorang Anak dibimbing
oleh seorang Ibu yang selalu cemas
dan mengambil alih semua kesulitan Anaknya
apakah kelalaian Ibu itu dapat menyebabkan
timbulnya kejahatan di kemudian hari ?


Kalau seorang Anak melakukan kesalahan
karena Ibunya membimbingnya
dengan cara seperti itu
bagaimanakah kehidupan Anak itu
di masa depan ?


Siapapun yang mengabaikan Ibunya,
akan selalu menyesali perbuatan buruknya,
Anak-anak akan selalu memandang
Ayah dan Ibunya dengan penuh hormat


Seorang laki-laki yang bijaksana
akan selalu menghargai
orang yang menghormati Orangtuanya


Pertapa-pertapa jaman dahulu
menjelaskan bahwa Orangtua itu
sebagai Dewa Brahma


Anak-anak yang bijaksana
akan menghormati mereka
dan melayani Orangtuanya


Anak-anak selalu menyediakan
semua barang-barang yang mereka butuhkan :
makanan, minuman
pakaian dan tempat tinggal


Anak-anak harus memandikan mereka.
Anak-anak yang merawat Orangtua mereka
dengan cara seperti itu
maka kehidupan yang berhasil
di dunia ini akan dapat dicapai
dan sesudah mati Anak-anak itu
akan bahagia di Alam Surga


Pada suatu peristiwa, seorang Dewa bertanya kepada Sang Buddha :

"Siapakah Teman yang paling baik bagi orang yang ada di rumah?"

"Ibu adalah Teman yang paling baik di rumah," jawab Sang Buddha Gotama.



Sumber :
Sang Buddha Pelindungku III
Sumber: website Buddhis Samaggi Phala
http://www.samaggi-phala.or.id